CERITASANGATTAKU.COM, Samarinda – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo Staper) menggelar acara Monitoring dan Evaluasi SP4N Lapor. Acara yang resmi dibuka oleh Sekretaris Kabupaten Rizali Hadi ini berlangsung selama dua hari, tepatnya pada tanggal 16 hingga 17 Mei 2024, di Grand Ballroom Hotel Aston, Samarinda.
Kegiatan ini dihadiri oleh para Pimpinan Perangkat Daerah (PD), Camat, serta sejumlah Kepala Desa di Kutim. Ronny Bonar Hamonangan Siburian, Kepala Diskominfo Staper Kutim, menyampaikan pentingnya pelayanan publik berkualitas dan berkeadilan di Indonesia. Salah satu upaya untuk mewujudkannya adalah melalui penanganan pengaduan yang terintegrasi.
Pemkab Kutim melalui Diskominfo Staper Kutim turut berperan dalam menyebarkan layanan publik terkait permintaan informasi, penyampaian aspirasi, dan pengaduan layanan dengan integrasi SP4N LAPOR. Ronny Bonar juga menjelaskan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi SP4N LAPOR ini adalah bagian dari implementasi Rencana Aksi (Renaksi) SP4N LAPOR periode 2022-2026 serta evaluasi sistem pengelolaan layanan pengaduan untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
Seskab Rizali Hadi menekankan pentingnya SP4N LAPOR dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi oleh masyarakat. Meskipun menyadari keterbatasan fasilitas dan SDM, Pemkab Kutim secara bertahap berusaha memperbaiki sistem pelayanan publik untuk mencapai standar yang diharapkan.
Rizali Hadi juga berharap agar Diskominfo Staper Kutim dapat bekerja sama dengan SKPD terkait untuk memastikan bahwa SP4N LAPOR dapat berjalan sesuai dengan regulasi dan harapan Pemerintah Pusat. Dengan demikian, diharapkan kualitas layanan publik di Kutai Timur terus meningkat untuk kepentingan masyarakat secara luas.
